ANALISIS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAERAH BARANG MILIK DAERAH PADA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN MAMUJU

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Sistem Informasi Manajemen Daerah- Barang Milik Daerah pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Mamuju dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi organisasi secara cepat dan akurat.
Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dan teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode wawancara, observasi dan telaah dokumen, sedangkan tekhnik analisis data yang dipakai dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya Sistem Informasi Manajemen Daerah – Barang Milik Daerah (SIMDA BMD) memberikan dampak yang baik dalam hal perbaikan penatausahaan aset daerah. Adapun sebagai penunjang lancarnya SIMDA BMD yakni perangkat keras (hardware) belum tercukupi dari segi kuantitas namun berbeda dengan perangkat lunak (software) dengan keberagaman fitur yang berada didalamnya. Berbagai fitur dan kemampuan yang sangat kompleks itu memperlihatkan kecanggihan sistem yang sangat tinggi sehingga memberikan suatu harapan bagi penggunanya untuk mendapatkan kemudahan-kemudahan dalam pekerjaan harian. Peran Sumber Daya Manusia dalam hal ini pegawai pengurus barang berjumlah 88 orang dan hanya 1 orang yang memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai dengan kegiatan SIMDA BMD, yaitu sarjana komputer, kekurangan ini diatasi dengan pembekalan para pengurus barang yang diharuskan mengikuti, training, diklat, dan sosialisasi SIMDA BMD, adapun kelengkapan data aset daerah telah terpenuhi dengan terkumpulnya seluruh data inventarisasi aset daerah seluruh instansi pada lingkup Kabupaten Mamuju, bahkan seluruh data mengenai penggunaan anggaran untuk pengadaan barang dan jasa, mudahnya akses dalam memperoleh data melancarkan jalannya seluruh rangkaian prosedur dalam penggunaan SIMDA BMD, sehingga setiap tahapan prosedur terlaksana dengan baik. Pembenahan cukup dilakukan terhadap penambahan jumlah sarana dan prasarana, serta peningkatan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia yang terlibat dalam SIMDA BMD tersebut.