ANALISIS KEBUTUHAN DIKLAT PEGAWAI PADA BIDANG SEKRERTARIAT DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KELUARGA BERENCANA, PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK (DINAS P2KBP3A) KABUPATEN POLEWALI MANDAR

Permasalahan pada penelitian ini adalah Analisis Kebutuhan Diklat Pegawai
pada Dinas P2KBP3A Kabupaten Polewali Mandar. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui Analisis Kebutuhan Diklat Pegawai pada Dinas P2KBP3A Kabupaten
Polewali Mandar.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian
deskriptif. Penelitian berlokasi di Dinas P2KBP3A Kabupaten Polewali Mandar dengan
jumlah informan sebanyak 3 orang yaitu pegawai pada jabatan analis perencanaan, pengelola data, dan pengelola kepegawaian. Metode pengumpulan data yang
digunakan antara lain wawancara, observasi, dan telaah dokumen. Data dianalisis
secara kualitatif dengan mengikuti tahapan pereduksian, penyajian, dan
penyimpulan/pemverifikasian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih ada pegawai yang belum
menguasai kompetensi sesuai dengan kompetensi yang dipersyaratkan pada
jabatannya. Hal ini berdasarkan analisis dari beberapa sub variabel dan indikator
ditemukan GAP kompetensi. Pada indikator Penyusunan Profil Jabatan pada sub
variabel analisis tugas penulis melihat tugas yang dikerjakan pegawai pada Dinas
P2KBP3A Kabupaten Polewali Mandar sudah sesuai dengan tugas yang ada di
pada anjab Dinas P2KBP3A Kabupaten Polewali Mandar. Kemudian wawancara
kompetesi penulis menemukan GAP kompetensi pada jabatan Analis Perencanaan
Evaluasi dan Pelaporan yaitu masih kurangya Kompetensi Komunikasi Efektif
kemudian untuk jabatan pengelola kepegawaian Penulis menemukan GAP
Kompetensi Mampu memahami tata naskah dinas. Pada penentuan kebutuhan
diklat untuk menutup GAP kompetensi pada pegawai pada jabatan Analis
Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan maka penulis menyarankan untuk pegawai
tersebut diikutkan dalam diklat public speaking, hal ini dimaksudkan agar pegawai
tersebut dapat berkomunikasi lebih efektif dengan pegawai lainnya dalam
pelaksanaan tugasnya sehari-hari. Kemudian Untuk menutup GAP Kompetensi pada
jabatan Pengelola Kepegawaian penulis menyarankan agar pegawai tersebut di
ikutkan diklat Teknis Pengelola Kepegawaian, hal ini dimaksudkan agar pegawai
tersebut dapat lebih memahami pedoman dalam melaksanakan tugasnya sehari- hari.

Kata Kunci : Analisis Kebutuhan Diklat, Dinas P2KBP3A, Pengembangan